Sebagai salah satu lembaga negara non struktural BAZNAS salah satunya berperan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan.
Surat dalam Al Qur’an yaitu Attaubah ayat 60 yang artinya “Sungguh zakat itu hanya untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, orang yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berhutang, untuk jalan Allah, dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah maha mengetahui, maha bijaksana.” Menjadi acuan BAZNAS kota Tangerang menyalurkan zakat, infaq dan sodaqoh untuk masyarakat.
KH Aslie Elhusyairy kepala BAZNAS menjelaskan pada Pimpinan Cabang Muhammadiyah Tangerang yang bersilaturahmi ke kantor beliau, selain dari delapan golongan tersebut, selama bantuan yang diminta sangatlah diperlukan dan tidak melanggar undang-undang insyaa Allah akan diberikan sesuai peruntukannya.
Fokus BAZNAS selain membantu pembiayaan Pendidikan warga kurang mampu juga menyasar pada bidang ekonomi. Program pembiayaan UMKM dengan pendampingan menjadi salah satu prioritas utama, atau disebut zakat produktif.
Salah satu pimpinan BAZNAS Bapak Dani menyampaikan, fitnah akhir zaman yang kadang terabaikan yaitu zakat, terutama zakat mal. Kebanyakan orang fokus pada zakat fitrah. Padahal kalau saja umat islam sadar akan instrument kuangan mulai dari zakat, infak, sodaqoh maupun wakaf, optimis umat islam akan banyak yang sejahtera.
Sayangnya kecenderungan kurang percayanya masyarakat pada lembaga yang bergerak dalam pemberdayaan umat ini membuat masih banyak orang yang membutuhkan belum tertangani dengan optimal.
Kunjungan PCM Tangerang pada hari Rabu 23 Agustus 2023 selain bersilaturahmi juga banyak belajar dan mendapatkan pencerahan betapa risalah yang disampaikan Rosulullah SAW ini jika diterapkan dengan baik dan benar akan mewujudkan bangsa yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur atau sebuah negeri yang mengumpulkan kebaikan alam dan kebaikan perilaku penduduknya.
Sebelum berpisah ada sebuah pesan yang tersirat namun bermakna sangat dalam, orang kaya bukanlah orang yang banyak mengumpulkan, tetapi ia yang mampu memberi hanya dengan mengharap ridho Nya. Memberi bukan saja memakmurkan, tetapi juga menjadi obat hati bagi yang Ikhlas
PCM Kecamatan Tangerang.