Pandeglang, 29 Januari 2025 – Pelatihan Wasit dan Juri Tapak Suci dalam rangka persiapan Tapak Suci Cup II Piala PDM Pandeglang 2025 telah sukses dilaksanakan. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusiasme dan semangat juang tinggi dari para peserta.
Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pandeglang, Dr. Agus Nurcholis, M.Ud..
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah 192 Tapak Suci Pandeglang, Bapak Amenda Bustami, Pendekar Madya, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran wasit dan juri dalam menciptakan pertandingan yang adil dan sportif. Beliau juga mengingatkan bahwa Tapak Suci bukan sekadar bela diri, tetapi juga sarana dakwah dan pendidikan karakter bagi generasi muda.
Pelatihan Berlangsung Intensif
Setelah acara pembukaan, sesi pelatihan dimulai dengan materi tentang regulasi perwasitan dan praktik langsung di lapangan. Pelatihan ini dibimbing oleh instruktur berpengalaman, di antaranya:
Kak Tedi Wijaya, Kak Mistara, Ka Nur Ali, Ka Aris
Selain itu, sesi ini juga didampingi oleh Pendekar Muda Pak Sugiyatno dan Asisten Pelatih Ka Alpin Maarif, yang turut memberikan arahan dan bimbingan teknis kepada peserta.
Dalam pesannya, Dr. Agus Nurcholis, M.Ud., menekankan bahwa Tapak Suci tidak hanya melahirkan atlet berprestasi, tetapi juga kader yang berakhlak mulia serta memiliki semangat juang tinggi dalam berdakwah dan membangun generasi yang lebih baik.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi wasit serta juri yang akan bertugas dalam Tapak Suci Cup II Piala PDM Pandeglang 2025, sehingga dapat memastikan jalannya pertandingan yang adil, profesional, dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dengan suksesnya pelatihan ini, diharapkan para wasit dan juri dapat menjalankan tugasnya dengan baik dalam kejuaraan mendatang. Tapak Suci terus berkomitmen untuk mencetak atlet dan wasit berkualitas yang tidak hanya unggul dalam teknik, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman dan sportivitas.
