Lebih dari 300 warga Masyarakat membludak mengikuti acara Buka Bersama yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bojongmanik dalam rangka Penutupan Kafilah Dakwah Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Banten salah satu Perguruan Tinggi Dakwah dibawah naungan Dewan Dakwah Indonesia Provinsi Banten pada hari Senin tanggal 22 Romadhan 1445H / 1 April 2024 M kemarin.
Acara ini sebagai wujud rasa terima kasih PCM Bojongmanik kepada ADI Banten yang setiap tahunnya pada momen Ramadhan selalu mengutus para Kafilah Dakwahnya ke PCM Bojongmanik. Keberadaan para Kafilah Dakwah dirasakan sangat membantu dalam meluaskan dakwah Islam yang senada dengan misi PCM Bojongmanik kata Ustdz. Santa Jaya ketua PCM Bojongmanik dalam kata sambutannya. Para calon Dai terdidik dari ADI Banten bisa berbaur dengan masyarakat selama bulan Ramadhan, mereka menggarap TPA (Taman Pendidikan Al-quran) di Masjid-masjid mengajari anak-anak masyarakat membaca al-quran, mengajari tata cara beribadah sesuai tuntunan Rosulullah dan kadang mereka dijadwal menjadi Imam trawih juga Khotib Jumat di Masjid-masjid. Ujar Darmanto sebagai penyelenggara kegiatan buka Bersama.
Dalam acara buka bersama yang dikemas dengan nama “NGABUBURIT BERSAMA DR. KH.M Syamsuddin, M.MP.d.” di Masjid Usman bin Afan Komplek Perguruan Muhammadiyah Bojongmanik kecamatan Sindangresmi Kabupaten Pandeglang ternyata mampu menyedot jemaah lebih dari 300 orang dari kalangan masyarakat dengan membawa Takjil (Makanan ringan ) Untuk berbuka puasa masing-masing. Ini sungguh mencerminkan betapa warga Bojongmanik gemar mengaji. Panitia hanya menyediakan 100 Paket Takjil khusus untuk para tokoh dan undangan khusus saja. Lanjut Darmanto.
Sejak jam 15.20 masyarakat sudah mulai berdatangan ke lokasi untuk ikut shalat Ashar berjamaah. Dalam tausiyahnya DR. KH. M. Syamsuddin, M.M.Pd. mengambil tema “Generasi Dakwah”. Profesi Dakwah semakin kurang diminati oleh generasi muda saat ini sementara lahan Dakwah sangat luas. Inilah yang menjadikan keprihatinan bagi umat Islam oleh karenanya Akademi Dakwah Islam (ADI) Banten harus tetap berdiri kokoh dan harus mendapat dukungan dari seluruh kalangan masyarakat jika Agama Islam ingin tetap kuat dan lestari di Bumi Pertiwi. Ujarnya.
Para Jemaah tampak Khusu dan antusias mengikuti kajian khas DR. KH.M. Syamsuddin, M.M.Pd. yang sesekali membawa jemaah larut dalam gelak tawanya. Hingga jam 17.30 Jemaah masih terus berdatangan. Masjid yang berkapasitas 300 Jemaah itu tidak lagi dapat menampung jemaah terpaksa banyak yang memenuhi teras dan halaman Masjid.
Pada kesempatan itu pula tiga puluh menit sebelum waktu berbuka ADI Banten bekerja sama dengan PCM Bojongmanik memberikan santunan kepada 30 anak Yatim dan Pembagian hadih-hadiah perlombaan antar TPA di Lingkungan PCM Bojongmanik. Kehadiran Jemaah pada acara “Ngabuburit” merupakan imbas dari rangkaian kegiatan Tarling PCM Bojongmanik selama bulan Ramadhan. Karena disetiap Masjid dimana kita menyelenggarakan Tarling memang sengaja diumumkan untuk hadir. Ungkap Darmanto.